Buat Kagum Suporter
SMAN 14 V SMAN 10
BANDARLAMPUNG – Duel seru dan menghibur dipertontonkan pada Honda Development Basketball League (DBL) 2012 Lampung Series. Laga big match antara tim basket putra SMAN 14 Bandarlampung melawan SMAN 10 Bandarlampung memberikan pertunjukan menghibur penonton yang memadati GOR Saburai, Bandarlampung.Jual-beli serangan diperlihatkan oleh kedua tim. Tidak hanya itu. Aksi olah bola menawan juga dipertontonkan masing-masing pemain. Tidak heran, beberapa kali penonton memberikan tepuk tangan khusus bagi kedua tim.
Sejak kuarter pertama, SMAN 10 memang tampil lebih menekan. Mereka tampil dominan dengan serangan-serangan cepat. Dalam perolehan poin pun, mereka tetap unggul hingga kuarter kedua. Penampilan Axel dkk. berhasil beberapa kali merobek jaring anak-anak SMAN 14.
Tidak tinggal diam, SMAN 14 membalasnya. Juga dengan aksi-aksi menawan yang high quality. Seperti beberapa kali dilakukan oleh Dafril. Pemain mungil bertinggi badan 156 cm itu kerap kali mengecoh pemain bertahan SMAN 10. Dari aksinya pula, SMAN 14 berhasil mengumpulkan 16 poin.
Pada laga yang juga dramatis itu dimenangkan SMAN 14 dengan skor ketat 26-22. Pelatih SMAN 14 Delli Anhar pun membuktikan bahwa timnya yang meski banyak dihuni pemain-pemain mungil merupakan tim yang sangat berbahaya. Terlihat saat menghadapi SMAN 10 dengan postur yang tinggi pun, mereka berhasil menerobos pertahanan lawan.
’’Sudah dibilang, tim kami sudah sangat sap melawan siapa saja. Mau lawan siapa saja, ya ayo! Selama bisa bermain dengan sportif. Meski posturnya tidak cukup tinggi, tetap secara skill dan fisik, kita cukup memadai. Mungkin itu yang tidak banyak dimiliki oleh tim-tim lain,” kata dia.
Dafril mengaku senang dengan kemenangan yang diraih timnya. Kemenangan itu tidak lepas dari kekompakan dan dukungan rekan-rekan satu timnya. ’’Semuanya bermain bagus dan semangat. Saya sudah berjanji untuk bermain bagus melawan SMAN 10. Berkat dukungan teman-teman juga,” ujar Dafril usai laga.
Sementara Oki Ziansyah, pelatih SMAN 10, menilai, kekalahan timnya merupakan buah dari kesalahan yang bayak dilakukan timnya saat bertanding. ’’Beberapa kali lay-up dan bola under tidak jadi poin. Sesungguhnya tim kita bisa menang,” tuturnya.
Setelah ini, SMAN 14 akan ditantang tim penuh kejutan, SMA Persada. Ya, tim ini memang sangat berbahaya. Terbukti, SMAN 2 Bandarlampung yang juga juara bertahan pun berhasil mereka pecundangi. ’’Kita siap kok mau lawan siapa saja. Materi pemain dan mental pemain kita sudah oke. Tinggal menunggu waktu tandingnya saja,” ungkap Mang Udel, sapaan Delli Anhar
0 comments:
Post a Comment